Category: News
Berbagi Kebaikan di Bulan Ramadhan
By Admin
Bandung, (13/04/2022). PT SEI melakukan serangkaian agenda berbagi takjil pada tanggal 11 dan 13 April 2022 dan diselingi pembagian nasi box yang dilakukan pada tanggal 12 April 2022. Takjil dibagikan sebanyak 200 bungkus dan nasi box dibagikan dengan jumlah 500 porsi. Kegiatan ini dilakukan di lingkungan PT SEI yang dikoordinir oleh departemen Humas serta bekerja sama dengan departemen lainnya.
Agenda ini merupakan agenda tahunan PT SEI yang dilakukan setiap bulan Ramadhan sebagai bentuk sosial dan rasa syukur dengan tujuan untuk meningkatkan rasa kepedulian kepada masyarakat di lingkungan PT SEI. Pemberian takjil dan nasi box ditargetkan untuk pekerja jalanan, supir angkot, ojek online, dan masyarakat yang membutuhkan lainnya.
Recent Posts
Bersama Len dan APAMSI, PT SEI Ikuti Pameran SOLARTECH Indonesia 2022
By Admin
Jakarta, (18/3/2022) PT SEI dan PT Len Industri turut hadir dalam Pameran SOLARTECH Indonesia The 7th Indonesia International Solar Power & PV Technology Exhibition 2022 bersama Asosiasi Pabrikan Modul Surya (APAMSI) yang diselenggarakan pada tanggal 17-19 Maret 2022. Pameran ini berlangsung selama tiga hari di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Selain untuk memperkenalkan PT SEI sebagai bagian dari PT Len, acara ini juga merupakan momentum untuk melihat perkembangan perusahaan renewable energy lainnya. Mulai dari bagaimana harga pasar yang ditawarkan, teknologi terbaru yang memungkinkan untuk diterapkan oleh PT SEI, hingga kegiatan RnD untuk melakukan pengembangan produk perusahaan.
Pameran ini diklaim menjadi Pameran Solar PV dan Energy Storage terbesar di Asia Tenggara. Pesertanya pun beragam mulai dari perusahaan dalam negeri, hingga mancanegara seperti China, Korea, Jerman, India, dan lainnya. Sebagai negara dengan penduduk terbanyak dan konsumsi energi terbesar di Asia Tenggara, dunia internasional melihat bahwa Indonesia menjadi salah satu pasar yang potensial untuk pengembangan Solar PV. Inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa pameran ini diselanggarakan.
PT SEI mendapatkan kesempatan untuk mengisi stand dengan berkolaborasi dengan PT Len dan APAMSI pada hari kamis, 18 Maret 2022 kemarin.
Recent Posts
Tanda Tangani MoU dengan PT SEI, Gubernur Erzaldi Rosman Siap Lakukan Percepatan Pembangunan EBT di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
By Admin
Bandung, (24/1/2022). Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman melakukan kunjungan PT Surya Energi Indotama (SEI) pada Senin, 24 Januari 2022. Dalam kunjungannya, Erzaldi sekaligus menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) kerjasama antara pemerintah provinsi dengan PT SEI dalam pemanfaatan listrik tenaga surya dan konservasi energi di Kepulauan Bangka Belitung, khususnya di daerah-daerah yang sulit terjangkau listrik konvensional.
Rombongan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung juga berkunjung ke PT Len Industri (Persero) selaku induk perusahaan dari PT SEI untuk melihat pabrikasi pembuatan modul surya karya anak bangsa. Rombongan disambut dan didampingi oleh Direktur Strategi Bisnis dan Portofolio PT Len Industri (Persero), Linus Andor Mulana Sijabat.
Dalam sambutannya, Erzaldi mengatakan bahwa Kepulauan Bangka Belitung memiliki potensi Sumber Daya Alam yang besar. Dengan potensi tersebut, sangat disayangkan apabila kita tidak mampu mengolah dan mengembangkannya secara mandiri. Kerjasama antara pemerintah dengan perusahaan yang dapat mengolah potensi ini harus segera dilakukan.
Erzaldi juga mengatakan bahwa pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT) nantinya akan sangat bermanfaat untuk masyarakat, khususnya pemerataan pembangunan di daerah terpencil dan juga pertumbuhan investasi di Bangka Belitung. PT SEI dapat berkerjasama dalam hal operasi dan manajemennya.
“Dengan adanya perjanjian ini, PT SEI nantinya akan bekerja sama dengan BUMDES dalam hal pengoperasian dan manajemennya,” ujar Erzaldi.
Pengaplikasian EBT di Bangka Belitung nantinya meliputi beberapa sektor, seperti perkebunan dengan pembuatan water pump untuk penyiraman, kelautan dan perikanan dengan pengadaan ice maker, cold storage untuk menyimpan hasil laut nelayan, serta reverse osmosis bagi warga pesisir.
Selain untuk kebutuhan masyarakat, pengaplikasian tekknologi EBT ini juga bermanfaat untuk menyambut pelaksanaan G20 di Indonesia. “G20 juga kebetulan banyak membahas terkait isu energi baru terbarukan/renewable energy. Hal ini sangat cocok untuk kita implementasikan”, Ujar Erzaldi.
Di sisi lain, Bambang Iswanto selaku Direktur Utama PT SEI menyambut baik program Gubernur Kepulauan Bangka Belitung untuk memanfaatkan EBT dan pemanfaatan konservasi energisebagai solusi alternatif dan solusi masa depan. PT SEI siap hadir menjadi investor dan developer dalam program besar ini.
Dengan dijalinnya kerjasama ini, besar harapan kedua pihak untuk turut mewujudkan misi yang telah dicanangkan. Pemprov dengan misi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan nilai jual Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan PT SEI dengan misi mengimplementasikan teknologi yang telah tersedia menjadi portofolio yang berhasil dibangun dan diterapkan di masyarakat.
“Teknologinya sudah ada pak. Tinggal bagaimana semua ini bisa untuk diimplementasikan.” Ujar Bambang Iswanto.
Dalam acara ini, turut hadir pula seluruh Direksi PT SEI, Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Kep. Babel Bapak Yanuar S.H., M.H., Kepala Bidang SDA Biro Ekonomi Pembangunan Pemprov Kep. Babel Bapak Heru Widarto, S.T., Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Kep. Babel Bapak Agus Suryadi, Kepala Dinas ESDM Bapak Amir Sahbana, dan Kepala Dinas Sosial dan Pemdes Bapak Hardadi. (***)
Recent Posts
Walikota Bandung Resmikan Saung Tenaga Surya Len dan SEI di Taman Tegallega
By Admin
BANDUNG (19/01) – Plt Walikota Bandung Yana Mulyana bersama Direktur Keuangan dan SDM PT Len Industri (Persero) Indarto Pamoengkas dan Direktur Utama PT SEI Bambang Iswanto meresmikan 5 (lima) unit saung tenaga surya yang dipasang di Taman Tegallega Kota Bandung pada hari Rabu (19/01).
Saung tenaga surya tersebut merupakan bantuan dari PT Len Industri (Persero) dan anak perusahaannya, PT Surya Energi Indotama (SEI) kepada Pemerintah Kota Bandung.
Yana Mulyana dalam sambutannya menjelaskan, “Semangat kebersamaan dan kolaborasi pembiayaan pembangunan saat ini sangat dibutuhkan. Sebagaimana tercantum dalam misi 5 mengembangkan pembiayaan kota yang partisipatif, kolaboratif dan terintegrasi, saat inilah kita wujudkan.”
“Atas nama pemerintah Kota Bandung saya mengucapkan terima kasih kepada PT Len Indrustri (Persero) yang telah berkontribusi memberikan bantuan berupa 5 unit saung tenaga surya, untuk Kota Bandung yang bertempat di Taman Tegalega Kota Bandung. Kami mengharapkan momentum ini dapat memotivasi banyak pihak menjadi bagian dari upaya mengatasi masalah yang sedang kita hadapi bersama,” sambungnya.
Indarto Pamoengkas dalam sambutannya mengatakan, “Kami (Len dan SEI) akan memberikan 10 unit saung tenaga surya. Saat ini telah terpasang sebanyak 5 unit di Taman Tegallega, dan 5 unit lainnya akan menyusul.”
Kelima saung tersebar antara lain 2 titik di area Monumen Bandung Lautan Api, 2 titik di Lampions Park, dan 1 titik di area kolam renang Tirta Lega.
“Masing-masing titik saung dalam sehari mampu menghasilkan energi listrik sebesar 408 Watt Hour (WH) yang akan disimpan dalam baterai berkapasitas 700 WH. Energi tersebut digunakan untuk lampu penerangan taman dan dapat dimanfaatkan pengunjung taman melakukan pengisian daya (charging) HP dan alat elektronika lainnya,” ujar Indarto.
Bambang Iswanto mengatakan, “Dengan ditempatkannya saung tenaga surya di taman-taman Kota Bandung tidak saja dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang berkunjung ke taman. Yaitu berupa fasilitas untuk pengisian daya (charging) HP dan alat elektronika lainnya, tempat berteduh dan bersantai, tetapi juga akan menambah keindahan taman kota sekaligus salah satu bentuk edukasi pemanfaatan energi baru terbarukan yang ramah lingkungan. Sehingga diharapkan masyarakat semakin tahu, peduli dan akan berusaha untuk memanfaatkan energi baru dan terbarukan dalam kehidupan kesehariannya.”
Menurut Bambang, bagi SEI tentunya menjadi penyemangat untuk terus berkarya nyata menjadikan energi surya dapat dimanfaatkan seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat di manapun, kapan pun dan oleh siapa pun.
Kota Bandung dengan julukannya Kota Kembang “Paris van Java” atau Paris dari Jawa termasuk kota wisata yang memiliki banyak taman kota. Taman-taman ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan maupun warga Kota Bandung sebagai tempat hiburan, terutama saat di akhir pekan.
Hal inilah yang mendasari Len dan SEI bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bandung serta Kedinasan terkait berinisiatif memberikan dukungan dengan membuatkan saung tenaga surya untuk dipasang di fasilitas umum taman-taman Kota Bandung.
Saung tenaga surya Len dan SEI merupakan buah karya anak bangsa yang memadukan budaya tanah Priangan, berupa saung sebagai tempat berteduh, dengan teknologi modern berupa energi terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tegallega, Oding mengatakan, “Semoga saung tenaga surya ini dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya oleh para warga dan pengunjung taman-taman di Kota Bandung, khususnya di Taman Tegallega. Mari kita jaga bersama agar semakin banyak yang dapat merasakan manfaatnya.”
Penggunaan energi fosil secara terus menerus akan mengakibatkan habisnya cadangan energi fosil yang ada. Maka dari itu, sangat perlu dilakukannya dekarbonisasi, beralih menggunakan energi yang terbarukan seperti PLTS.
Dekarbonisasi adalah peralihan penggunaan bahan bakar fosil menjadi bahan bakar yang lebih ramah lingkungan untuk mengurangi jumlah emisi gas rumah kaca. Dekarbonisasi dapat dicapai dengan menerapkan teknologi maupun sumber energi rendah karbon, salah satunya energi terbarukan matahari.
Adanya saung tenaga surya ini, walaupun tidak besar diharapkan dapat memberikan edukasi kepada warga tentang dekarbonisasi dan pemanfaatan energi terbarukan tenaga surya, serta dapat membantu Pemerintah Kota Bandung dalam mewujudkan Program Bandung Caang Baranang.
Hadir dalam acara peresmian hari ini yaitu Ketua Forum TJSL Kota Bandung, Binsar P.H. Naipospos, serta perwakilan Kabapelitbang dan Kadis DPKP3 Kota Bandung.
Recent Posts
Dukung Pemberdayaan SDM Berkualitas, PT SEI dan UKRI Tanda Tangani MoU Kerjasama
By Admin
Bandung, (12/1/202) Telah dilaksanakan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MOU) antara PT Surya Energi Indotama (SEI) dengan Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI) Bandung. Penandatanganan ini berkaitan dengan pengembangan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
MoU ini ditandatangani oleh Bambang Iswanto selaku Direktur Utama PT SEI dan Marwoto selaku Wakil Rektor 1 Universitas Kebangsaan Republik Indonesia. Acara yang dilakukan di Kantor PT SEI ini juga turut dihadiri oleh seluruh jajaran Direksi PT SEI, Rindoko Dahono selaku Wakil Rektor 4 UKRI yang juga menjabat sebagai Komisaris Independen PT Len Industri (Persero), Amat Rahmat selaku Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Jentot sebagai Kepala Pembelajaran Jarak Jauh, dan rombongan lainnya.
Penandatanganan MOU ini sangat disambut baik oleh kedua belah pihak. Ke depannya, diharapkan dapat terjalin kerjasama yang saling menguntungkan bagi kedua pihak, khususnya dalam hal pemberdayaan. Marwoto selaku Wakil Rektor UKRI di Bidang Akademik menuturkan bahwa UKRI akan menyiapkan langkah strategis untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan konkrit dari kerjasama ini. “Kami juga nanti akan berupaya untuk ke depan membuat program-program dari prodi dan rekan-rekan sudah menyiapkan gambaran apa yang bisa kita lakukan baik itu dalam bentuk riset untuk mengembangkan kebutuhan prodi masing-masing maupun PT SEI ini sendiri”.
Kerjasama di bidang pengembangan ini pun menjadi kesempatan bagi PT SEI agar lebih menjangkau kalangan akademisi yang dapat menunjang pelaksanaan proyek dan perkantoran di ruang lingkup PT SEI. Lama daripada nota kesepahaman ini adalah selama 2 tahun dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan kedua pihak.
“Kegiatan kita ini memang bersifat dibidang akademis dan pengembangan, begitu. Kami sangat fleksibel. Nanti apapun yang diharapkan PT SEI, kita-kita akan menyiapkan. Temen-temen ini akan mengoptimalisasi kemampuannya”, ujar Rindoko.
Recent Posts
Penandatanganan Nota Kesepahaman Antara PT Surya Energi Indotama dan PT Haleyora Power Tentang Pemasaran dan Pemasangan PLTS Atap LenSOLAR
By Admin
BANDUNG, (01/12/2021). Telah dilakukan Penandatanganan Perjanjian Nota Kesepahaman (MoU) antara PT Surya Energi Indotama (SEI) dan PT Haleyora Power. Penandatanganan Perjanjian Nota Kesepahaman (MoU) ini berkaitan dengan PT Haleyora Power sebagai mitra pemasaran dan instalasi PLTS Atap LenSOLAR yang dimiliki oleh PT Surya Energi Indotama.
Acara ini digelar di Ruang Mandalawangi, Gedung A, PT Len Industri (Persero) sejak pukul 10.00 WIB. Turut hadir Bapak Bambang Iswanto selaku Direktur Utama PT SEI, Ibu Sinung Tri Wulandari selaku Direktur Operasi PT Haleyora Power, Bapak Ardian selaku EVP Niaga dan Pemasaran PT Haleyora Power, serta seluruh jajaran yang terlibat dari kedua perusahaan.
Kerjasama ini dilandasi oleh komitmen PT Haleyora Power dalam mewujudkan misi Lead in Global Electricity Network Service Solution (GENSS) with CARE (Customer Focused, Innovative, Reliable) dimana point Innovative yaitu mendorong pertumbuhan berkelanjutan melalui model bisnis inovatif berbasis teknologi dan enviromental friendly. Adapun dengan terlaksananya perjanjian ini, nantinya PT Haleyora Power dapat menjadi mitra dalam memberikan penawaran terkait pemasangan, pengoperasian dan pemeliharaan PLTS Atap LenSOLAR dengan penerapan teknologi terkini dan dengan mutu standar terjamin yang diterapkan oleh PT Surya Energi Indotama.
Dalam sambutan yang disampaikan, Bambang Iswanto selaku Direktur Utama PT SEI menyatakan bahwa dengan kerjasama ini, kedua perusahaan dapat memanfaatkan keunggulan masing-masing perusahaan untuk saling melengkapi.
Melalui kerjasama ini pula, diharapkan dapat memberi kemudahan bagi masyarakat Indonesia untuk dapat memanfaatkan energi baru terbarukan yang lebih ramah lingkungan.
Recent Posts
Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Dengan PT Angkasa Pura II
By Admin
Tangerang, 26/11/2021. Telah dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara PT Angkasa Pura II dengan KSO PT Pertamina Power Indonesia (PPI) dan PT Surya Energi Indotama (SEI). Penandatanganan ini berkaitan dengan Pekerjaan Jasa Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tahap I di Lingkungan Bandar Udara PT Angkasa Pura II (Persero).
Dalam acara Penandatangan Perjanjian Pekerjaan Jasa Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang dilakukan di area perkantoran Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta ini, turut hadir Agus Wialdi selaku Director of Engineering PT Angkasa Pura II , Norman Ginting selaku Direktur Proyek dan Operasi PT Pertamina Power Indonesia, Arief Hardoko selaku VP Business Development & Renewable Energy yang juga sebagai Representative Konsorsium PT PPI, serta Eric Agustian selaku General Manager Engineering PT SEI.
Kerjasama ini dilandasi oleh komitmen PT Angkasa Pura II untuk mengurangi ketergantungan terhadap energi fossil dan meningkatkan bauran energi guna mendukung pembangunan berkelanjutan. Adapun pembangunan PLTS ini nantinya akan dilokasikan di tiga bandar udara PT Angkasa Pura II, yakni Bandar Udara Soekarno Hatta, Bandar Udara Kualanamu Medan, dan Bandar Udara Banyuwangi dengan total kapasitas PLTS sebesar 1.837 kWp bersistem On-Grid dan terintegrasi dengan sistem eksisting. Pelaksanaan proyek ini rencananya akan dimulai pada 1 Desember 2021 dengan waktu pengerjaan selama 150 hari.
Kerjasama ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat pembangunan di Indonesia yang lebih ramah lingkungan dengan memanfaatkan energi baru terbarukan yang terus dikembangkan.
Recent Posts
Another one, SEI won the International Award
By Admin
PT. Surya Energi Indotama bersama Proinso menerima penghargaan pada kategori “Community Solar Installation” pada solar power portal award 2018 di birmingham, inggris. PT SEI mendapatkan penghargaan ini berkat pembangunan jaringan listrik ke lebih dari 900 rumah dan fasilitas umum di sumba timur, nusa tenggara timur.
Recent Posts
Jokowi Resmikan PLTS Terbesar Di Kupang
By Admin
Pada hari minggu (27/12/2015) di Kupang Tengah, Nusa Tenggara Timur tepatnya di Desa Oelpuah, Presiden Joko Widodo meresmikan Independent Power Producer Pembangkit Listrik Tenaga Surya(IPP PLTS) 5MWP yang dibangun oleh PT LEN Industri (Persero) yang bertindak sebagai IPP.
PLTS 5MWp ini merupakan PLTS terbesar yang pernah di bangun di Indonesia. PT Surya Energi Indotama yang berperan sebagai EPC untuk proyek PLTS tersebut ikut merasa bangga karena proyek dapat dikerjakan lebih cepat dari yang diperkirakan. Pembangunannya dimulai pada Januari 2015 dan ditargetkan selesai pada Juni 2016.
“Ini yang pertama bisa dikerjakan dalam sembilan bulan. Bauran energi, kombinasi seperti ini ramah lingkungan,” ujar Jokowi dikutip dari Tim Komunikasi Presiden, Minggu (27/12/2015).
Sistem PLTS yang digunakan adalah sistem Grid-Connected dimana pembangkit tenaga surya bekerja secara paralel dan terhubung langsung dengan jaringan listrik utama. Karena itu, PLTS ini tidak menggunakan sistem baterai karena listrik yang dihasilkan langsung dialirkan ke jaringan listrik eksisting pada siang hari. Sistem ini terdiri dari rangkaian panel modul surya, sistem inverter, sistem proteksi elektrik, dan perangkat interkoneksi jaringan.
Sistem PLTS Grid-Connected ini sudah dibangun di dua lokasi di Bali (Bangli dan Karangasem) dengan total daya masing-masing sebesar 1 MWP.
Sumber : nasional.kompas.com dan berbagai sumber
Recent Posts
Kerjasama Strategis SEI – Solarens Ledindo
By Admin
PT Surya Energi Indotama (SEI), salah satu perusahaan yg tergabung dalam Len Incorporated menandatangani Kesepakatan Bersana Pengembangan Produk dan Pemasaran Integrated PV – Lithium Street Light dengan PT Solarens Ledindo.
Penandatangan dilaksanakan oleh Bambang Iswanto selaku Dirut PT Surya Energi Indotama dan Irvin E. Busser selaku Dirut PT Solarens Ledindo pada hari Senin tanggal 8 Mei 2017 di Bandung. Kerjasama tersebut, diharapkan dapat meningkatkan penjualan Modul Surya produksi Len, dengan dukungan LED Solarens yang juga sangat berpengalaman dalam bisnis PJU (Penerangan Jalan Umum) Tenaga Surya.
Sebagaimana diketahui, EPC dan penjualan Modul Surya Len adalah bisnis utama PT Surya Energi Indotama, sementara bisnis utama PT Solarens Ledindo adalah manufacture lampu LED. Dalam jangka panjang kerjasama tersebut akan diarahkan untuk mengembangkan usaha Penerangan Jalan Umum dengan pola investasi dengan produk unggulan Smart Street lighting System. (**)